Sabtu, 17 Januari 2015

Kejutan dihari ulang tahun ke 3 JKT48

JKT48 memberikan banyak kejutan saat menggelar konser merayakan hari jadinya yang ke-3. Selama dua hari, Sabtu (27/12) dan Minggu (28/12), sister group AKB48 itu merilis lagu-lagu baru di antara total 82 lagu yang dibawakan dalam konser yang dihelat di Tennis Indoor Senayan.
Konser JKT48 itu dibagi dalam dua sesi. Masing-masing berdurasi tiga jam. Sebanyak 67 member JKT48 dari tiga generasi tidak ada yang absen. ’’Konsernya seru banget, karena show pertama dan kedua lagunya berbeda,’’ ujar Melody.
Meski baru menginjak tahun ke-3, JKT48 memang sudah memiliki banyak lagu. Selain dari single atau coupling song yang terdapat di minialbum, mereka juga punya banyak lagu dari setlist teater. Untuk generasi pertama saja, sudah punya tiga setlist dengan total mencapai 45 lagu.
Sedangkan generasi dua, baru memiliki dua setlist teater dengan jumlah sekitar 29 lagu. Untuk generasi tiga yang baru setahun terbentuk membawakan setlist warisan, yakni Pajama Drive. Sebelumnya, setlist itu dibawakan oleh generasi pertama dan kedua.
Lebih lanjut, kapten JKT48 itu menambahkan, konser diberi tema Saya Masih Anak Kecil karena diibaratkan dengan pertumbuhan manusia. Usia tiga tahun bukanlah apa-apa dan perjalanan mereka masih jauh. ’’Ibarat anak kecil yang ingin mendapatkan mimpi-mimpinya,’’ tutur Melody.
Jalannya konser memang meriah. Sebanyak 42 lagu di hari pertama dan 40 lagu saat hari kedua dibawakan hampir tidak ada jeda. Keuntungan mempunyai banyak anggota terasa betul di sini. Mereka secara bergantian bernyanyi dalam group song yang dibawakan oleh 16 orang atau 67 member.
Lantas, unit song yang dinyanyikan oleh lebih sedikit member. Bisa tiga, empat, atau lima orang, tergantung dari lagu yang dibawakan. Tidak hanya itu, kejutan muncul karena untuk kali pertama ada member yang menyanyikan lagu baru secara solo. ’’Ini langka. Lagu baru, persiapan sebentar, grogi banget,’’ katanya.
Dalam konser itu, Melody membawakan Oteage Rarabai milik General Director AKB48, Takahashi Minami. Penampil solo lainnya adalah Veranda yang menyanyikan Yokaze no Shiwaza milik Yukirin dari AKB48. Lantas, Rona Anggraeni mendendangkan Nakinagara Hohoende yang sebelumnya dipopulerkan Oshima Yuko dari AKB48 yang sekarang sudah graduate.
Penampilan mereka makin apik dengan kostum yang berbeda hampir di setiap lagu yang dinyanyikan. Melody mengungkapkan, saat jeda antarlagu, mereka harus ganti kostum dengan cepat. ’’Kita enggak mau fans bosen dengan kostum itu-itu saja. Meski ribet, tapi harus cepat,’’ terangnya.
Kejutan lain yang membuat fans bersorak terjadi sesaat sebelum konser berakhir. Diawali dengan video ucapan selamat ulang tahun dari Takahashi Minami di Jepang. Lantas, muncul video baru berlatar musik Heavy Rotation bertuliskan AKB48 dan JKT48 akan konser bersama pada 2015.
’’Pada Februari 2015 nanti, kami akan konser bersama. Jadi, mohon bantuannya,’’ terang Melody disambut sorakan fans.
Nah, konser yang berlangsung selama tiga jam dengan 40-an lagu tentu sangat menguras tenaga. Nabilah, member JKT48 dari Tim J menjelaskan, mereka dituntut untuk tetap fit meski jam tidur berkurang. Maklum, mendekati hari H konser, mereka biasa latihan dari pagi hingga malam.
’’Jaga pola makan, harus yang empat sehat lima sempurna. Kalau ada waktu kosong, langsung dipakai istirahat meski sebentar. Seperti senderan, nanti jadi semangat lagi,’’ ungkapnya.
Cindy Yuvia dari Tim KIII juga begitu. Tidak mudah menjaga stamina, tapi harus semangat sejak latihan hingga konser berlangsung. Supaya tidak ngedrop, dia suka memberi sugesti diri sendiri agar tetap semangat. ’’Dibawa enjoy, kalau capek dan bilang semangat, pasti semangat lagi,’’ terangnya.

0 komentar:

Posting Komentar